Yellowfin memang bukan restoran baru, di bawah naungan PT Opco Indonesia, Yellowfin sudah menempati sudut kawasan Senopati sejak kurang lebih dua tahun yang lalu. Kali ini, selain mereview beberapa menu andalan dari restoran yang bermaskot ikan bernama Kihada Chan, post kali ini akan memberitahu bagaimana cara memenangkan tiket wisata ke Tokyo untuk dua orang! Yay!
Yellowfin mengusung masakan Jepang sebagai menunya. Tidak hanya makanan, konsep restorannya sendiri pun kental dengan nuansa oriental khas negeri Sakura. Dominasi penggunaan kayu dan lampion Jepang yang berkesan cozy dan hangat menjadi ciri khas restoran ini.
Salah satu sisi luarnya dipenuhi oleh kaca-kaca besar yang menampilkan pemandangan jalan senopati yang cukup ramai. Yellowfin memiliki beberapa private room yang bisa digunakan untuk acara khusus.
Pengunjung dapat langsung melihat dapur yang berkonsep open kitchen di sisi dalam restoran. Di bagian tengah restoran terpampang aneka jenis sake dan minuman beralkohol khas Jepang lainnya dalam rak besar.
Ice Apple Ocha (28K)
Tidak dihidangkan tawar seperti pada umumnya, Yellowfin menyajikan flavoured ocha yang tidak kalah menyegarkan dibanding ice tea biasa.
Ponyo (35K)
Ponyo merupakan mocktail yang terbuat dari campuran sirup markisa, markisa segar dan air soda. Rasanya paduan antara manis sekaligus asam khas markisa, soda menambah sensasi segar pada minuman ini. Me likey!
Gyu Tan (70K)
Karena spesialisasi Yellowfin adalah yakitori, maka malam itu kami juga mencicipi Gyu Tan yang merupakan salah satu menu favorit disini. Gyu Tan dihidangkan dengan saus miso yang creamy, menyerupai mayonais. Gyu Tannya dibumbui dengan baik sehingga terasa gurih sekaligus empuk. Aroma panggangan menambah nikmat hidangan yang satu ini. One of my favorite dish!
Ebi Tempura Spicy Salad (48K)
Varian salad Yellowfin ini juga merupakan salah satu menu favorit. Semangkok udang juicy yang sudah digoreng tepung berbalut dengan mayo sauce yang creamy dan spicy. Untuk menambah tekstur, udang ini masih ditambah dengan potongan jamur dan juga lettuce yang renyah dan fresh.
Asparagus Bacon (45K) – Non Halal
Hidangan non halal yang satu ini terbuat dari asparagus yang dibalut dengan lembaran bacon dan kemudian dipanggang.
Spicy Maguro Onigiri (25K)
Meskipun terlihat biasa saja, tapi begitu digigit, onigiri ini terasa lezat! Nasinya padat dan bertesktur agak lengket berpadu pas dengan nori yang renyah dan gurih. Spicy Maguro (tuna) di bagian atasnya juga terasa fresh.
Shake Onigiri (25K)
Onigiri ini adalah favorit saya! Berbeda dengan spicy maguro yang menyajikan toppingnya di atas onigiri, pada onigiri ini daging salmon dicampur ke dalam nasi. Rasa salmon segar mendominasi onigiri. Super yummy.
DID YOU KNOW? Onigiri adalah salah satu makanna Jepang yang dimakan dengan tangan, bukan sumpit. Nasi kepal ini terbuat dari beras yang memiliki kadar kanji tinggi sehingga mudah lekat satu dengan yang lainnya. Biasanya onigiri berisi Salmon atau Umeboshi (buah plum) dan dibungkus dengan lembaran nori. Ada pula yang dilumuri miso/kecap asin dan dipanggang sebelum disajikan.
Ebi Creamy Spicy Yaki (148K)
Look at those glorious shrimps! Melihatnya saja sudah bisa menerbitkan air liur. Tiger prawn yang berukuran besar dipanggang disajikan dengan spicy mayo yang creamy. Sedikit hint rasa pedas yang samar-samar terjejak di mulut saat menikmati juicynya udang panggang ini. We definitely love this dish!
Hamachi Kama Teriyaki (140K)
Hamachi atau yellow collar fish merupakan ikan yang menjadi inspirasi maskot dari Yellowfin. Hanya saja, Hamachi yang disajikan berupa bagian kepalanya. Kepala ikan memang menjadi hidangan favorit karena daging di bagian pipi merupakan bagian terbaik dari ikan.
Begitu pula dengan Hamachi yang dibumbui dengan saus teriyaki milik Yellowfin ini. Saat digigit, daging bagian pipinya benar-benar juicy, lembut dan terasa lebih manis. Saus teriyaki yang digunakan juga cukup meresap. Aroma smokey panggangan menyumbangkan tekstur renyah pada lapisan luarnya. Double yummy!
Gindara Saikyo Yaki (165K)
Sepintas menu andalan Yellowfin ini terlihat overpriced. Namun ternyata, menu ini mahal karena Yellowfin memilih untuk mengimpor gindara yang menjadi bahan baku utamanya karena tekstur gindara yang berkualitas baik tidak dapat digantikan. Konon, Gindara biasa, jika dipanggang, maka teksturnya akan menjadi kering dan agak liat. Sedangkan pada gindara ini dagingnya masih juicy dengan tekstur lembut dan gurih. Untuk bumbunya, Yellowfin menggunakan saus teriyaki yang manis. Menu ini dihidangkan dengan spicy sauce dan juga tempura akar lotus yang renyah.
Green Tea Limoncello (100K)
Setelah menghabiskan berbagai menu andalan Yellowfin, saatnya menikmati cocktail. Beberapa cocktail Yellowfin juga dipadukan dengan green tea, salah satunya adalah Green tea limoncello yang merupakan paduan green tea dan sake yang disajikan dengan lemon bersalut gula yang di torch. Kanpaiii!!
Ogura Ice Cream (25K)
Penutup bersantap kami malam itu adalah ogura ice cream. Saya suka rasa manis dan creamy yang seimbang ditambah dengan campuran kacang merah yang masih berupa potongan-potongan kecil.
Bertepatan dengan ulang tahun Kihada Chan yang menjadi maskot Yellowfin, maka di bulan Mei mendatang Kihada Chan akan pulang ke Jepang dan akan mengajak dua orang yang beruntung untuk ikut bersamanya. Caranya gampang, dengan bersantap di Yellowfin Senopati ataupun Grand Indonesia pada bulan Mei setiap pengunjung akan mendapatkan stamp pada passport. Semakin banyak stamp yang didapat, semakin besar juga kemungkinan kamu memenangkan hadiah utama yang berupa trip ke Jepang gratis bersama Kihada Chan!
.jpg)
YELLOWFIN SAKE BAR & KITCHEN JAKARTA
Jl. Senopati Raya No.42
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
(021) 7220394
%2BBerburukuliner.jpg)
0 Response to "Yellowfin Sake Bar & Kitchen "
Posting Komentar